Senin, 19 November 2012
Penawaran dan
permintaaan adalah dua kata yang paling sering digunakan oleh para ekonom dan
dengan alasan yang tepat. Penawaran dan permintaan adalah kekuatan-kekuatan
yang membuat perekonomian pasar bekerja.
A.
Pasar
dan Persaingan
Pasar (market) adalah sekumpulan pembeli dan penjual
dari sebuah barang atau jasa tertentu. Para
pembeli sebagai sebuah sekelompok menentukan permintaan terhadap
produk,dan para penjual sebagai kelompok menentukan penawaran terhadap produk.
1.
Pasar
Kompetitif
Ada pasar yang
diorganisir dengan sangat rapi, seperti pasar beberapa komoditi pertanian. Dalam
pasar-pasar tersebut, pembeli dan penjual bertemu pada waktu dan tempat tertentu,
disertai seorang juru lelang yaang membantu menetapkan harga dan mengatur
penjualan. Sebagai contoh, lihatlah pasar es krim di sebuah kota. Setiap
pembeli es krim tidak bertemu secara bersamaan pada satu waktu tertentu. Para
penjual es krim juga berada pada lokasi yang berbeda dan menawarkan
produk-produk yang cukup berbeda.
Pasar Kompetitif
adalah pasar yang terdiri atas banyak sekali pembeli dan penjual sehingga
pengaruh masing-masing terhadap harga pasar sedemikian kecilnya sehingga dapat
diabaikan.
2.
Persaingan:
Sempurna dan tidak Sempurna
Pasar persaingan
sempurna di bentuk oleh dua karakteristik utama, yaitu:
a. Barang-barang
yang sedang ditawarkan semuanya sama.
b. Pembeli
dan penjual sedemikian banyaknya sehingga tidak ada seorang pembeli atau penjual
pun yang dapat mempengaruhi harga pasar.
Sebagai contoh, dalam pasar gandum,
terdapat ribuan petani yang menjual gandum serta jutaan konsumen yang
mengunakan gandum dan produk-produk yang terbuat dari gandum. Namun tidak semua
barang dan jasa dijual di pasar persaingan sempurna. Beberapa pasar hanya memiliki seorang penjual, penjual
seperti itu di namakan seorang monopoli. Sebagai contoh, perusahaan televisi
kabel lokal di wilayah anda mungkin dapat di katakan sebagai seorang monopoli.
Salah satu pasar tersebut, yang
dinamakan oligopoli, memiliki beberapa penjual yang tidak terlalu agresif dalam
bersaing. Rute penerbangan adalah salah satu contohnya. Beberapa pasar lainnya
berisi banyak penjual yang menawarkan produk-produk yang perbedaannya sangat
sedikit. Pasar seperti itu dinamakan persaingan monopolistik. Contoh bentuk
pasar jenis ini adalah industri software.
B.
Permintaan
Faktor-faktor yang mempengaruhi
permintaan :
1. Harga
Karena kuantitas yang di minta
menurun ketika harganya meningkat dan kuantitas yang diminta meningkat ketika
harganya menurun, kita katakan bahwa kuantitas yang di minta berhubungan
negatif dengan harga. Hukum permintaan : daengan menganggap hal lainnya tetap, ketika harga sebuah barang
meningkat, maka kuantitas barang yang diminta akan menurun.
2. Pendapatan
Pendapatan yang lebih rendah
berarti bahwa secara total anda memiliki uang yang lebih sedikit untuk di
belanjakan, sehingga anda akan membelanjakan lebih sedikit uang untuk
beberapa dan mungkin pula terhadap
sebagaian besar barang. Jika permintan terhadap sebuah barang berkurang ketika
pendapatan berkurang, barang tersebut di namakan barang normal. Jika permintaan
terhadap sebuah barang meningkat ketika pendapatan menurun, barang tersebut di
namakan barang inferior.
3. Harga
barang lain yang berkaitan
Jika penurunan harga seebuah barang
meningkatkan permintaan barang lainnya, kedua barang tersebut dinamakan barang
komplemen.
4. Selera
Penentu yang paling jelas terhadap
permintaan.
5. Ekspektasi
Ekspektasi atau perkiran anda
mengenai masa mendatang dapat mempengaruhi permintaan anda terhadap barang dan
jasa saat ini.sebagai contoh , jika anda memperkirakan dapat memperoleh penghasilan lebih tinggi bulan depan,
anda lebih bersedia untuk membelanjakan sebagian tabungan anda untuk membeli es
krim.
1.
Skedul
Permintaan Dan Kurva Permintaan
Ketika harga
meningkat semakin tinggi, dia meminta semakin sedikit es krim. Skedul
permintaan(demand schedule) yaitu sebuah tabel yang memperlihatkan hubungan
antara harga barang dengan kuantitas yang di minta. (Ekonom menggunakan istilah
skedul karena tabel dengan kolom- kolom angka paralel,menyerupai skedul
keberangkatan kereta api).
2.
Ceteris
Paribus
Kurva penerimaan
Chaterine yang memperlihatkan apa yang terjadi dengan kuantitas permintaan es
krim dari Chterine ketika hanya harga es krim dari Chaterine saja yang
berubah-ubah. Kurva permintan tersebut digambar dengan mengasumsi bahwa
pendapatan,selera, dan ekspektasi Chterine, serta harga produk-produk yng
berkaitan tidak berubah. Para ekonom mengunakaan istilah Ceteris Paribus untuk
menyatakan bahwa semua variabel yang relevan, kecuali variabel-variabel yang
sedang di pelajari pada saat tersebut, dianggap konstan istilah yaang diambil
dari bahasa latin tersebut berarti hal lainnya di anggap tetap. Kurva
permintaan mempunyai kemiringan kebawah karena Ceteris paribus, harga semakin
rendah berarti kuantitas yang diminta semakin besar.
3.
Permintaan
pasar Versus Permintaan Individu
Menentukan
permintaan pasar (market demand) yaitu penjumlahan dari semua kurva individu
untuk sebuah barang atau jasa tertentu.
Kurva permintaan pasar diperoleh
dari kurva permintan perorangan, kuantitas yang di minta dalam sebuah pasar tergantung
pada faktor-faktor yang menentukan kuantitas permintaan dari setiap pembeliaan
individu
Kurva permintaan
individu secara horizontal untuk memperoleh kurva permintaan pasar. Artinya,
untuk menemukan total kuantitas yang diminta pada setiap tingkat harga, kita
menambahkan kuantitas permintaan individu pada sumbu horizontal dari kurva
permintaan individu. Kurva permintaan pasar memperlihatkan bagaimana kuantitas
total yang diminta terhadap sebuah semua barang berubah ketika harga barang
tersebut berubah.
4.
Pergeseran
Kurva Permintaan
Tingkat harga
tertentu, pembeli sekarang menginginkan untuk membeli kuantitas es krim yang
lebih besar, dan kurva permintaaan untuk es krim akan bergeser ke kanan.
Setiap perubahan yang meningkatkan
kuantitas yang diminta pada setiap harga akan menggeser kurva permintaan ke
kanan, begitu pula sebaliknya, setiap perubahan yang menurunkan kuantitas yang
diminta pada setiap tingkat harga akan menggeser kurva permintaan ke kiri.
Kurva permintaan memperlihatkan apa
yang terjadi terhadap kuantitas yang di minta dari sebuah barang ketika
harganya berubah ,dengan menganggap penentu permintan lainnya konstan. Ketika
satu dari determinan- determinan lain berubah, kurva permintaan akan bergeser.
C. Penawaran
Kuantitas yang di tawarkan terhadap setiap barang
atau jasa adalah jumlah yg tersedia dan
dapat dijual oleh para penjual.
Hal yang menentukan kuantitas suatu barang:
1. Harga,
Harga adalah suatu penentu dari kuantitas yang di tawarkan. Karena suatu
Kuantitas ditawarkan meningkat ketika
harga meningkat dan menurun ketika harga menurun. Hubungan antara harga dan
kuantitas yang di tawarkan di namakan hukum penewaran.
2. Harga
Infut, Harga satu atau lebih suatu barang dan berbagai infut tersebut naik.
Jadi kuantitas suatu barang yang ditawarkan berhubungan negatif dengan harga
infut untuk membuat barang tersebut.
3. Teknologi,
Teknologi untuk memproses infut dan merupakan suatu penentu lain yang kuantitas
yang ditawarkan.
4. Ekspektasi,
Kuantitas suatu barang ditawarkan saat ini mungkin juga bergantung pada
Ekspektasi terhadap masa depan.
1.
Skedul Penawaran Dan Kurva Penawaran
Kuantitas yang ditawarkan berubah ketika harga
berubah, dengan menetapkan harga infut, Teknologi, dan Ekspektasi. Skedul
Penawaran memperlihatkan kuantitas yang ditawarkan pada masing-masing harga.
Kurva Penawaran memperlihatkan
perubahan kuantitas barang yang ditawarkan ketika harganya berubah. Kurva yang
menghubungkan harga dengan kuantitas yang ditawarkan dinamakan Kurva Penawaran.
2.
Penawaran
Pasar Versus Penawaran Individu
Permintaan
Pasar merupakan penjumlahan dari permintaan seluruh pembeli, penawaran pasar
juga merupakan penjumlahan penawaran dari seluruh penjual yang ada di pasar.
Kuantitas ditawarkan di pasar tergantung pada faktor-faktor yang menentukan
penawaran para penjual individual, yaitu harga barang, harga infut, yang
digunakan untuk berproduksi, teknologi yang tersedia,serta Ekspektasi.Kuantitas
yang ditawarkan ketika harga berubah sementara variabel-variabel lainnya yang
mempengaruhi kuantitas yang ditawarkan dianggap konstan. Kurva penawaran pasar
memperlihatkan bagaimana total kuantitas yang ditawarkan berubah ketika harga
barang berubah.
3.
Pergeseran
Kurva Penawaran
Setiap
penentu penawaran, selain harga ,berubah, maka kurva penawaran akan bergeser.Pergeseran
Kurva Penawaran, setiap perubahan yang menaikkan kuantitas yang berbeda di
produksi oleh penjual pada tingkat harga tertentu akan menggeser kurva
penawaran kekanan. Secara ringkas Kurva penawaran memperlihatkan apa yang
terjadi dengan kuantitas barang yang ditawarkan ketika harganya berubah, dengan
menganggap seluruh faktor penentu dari kuantitas yang ditawarkan lainnya
konstan. Jika satu dari faktor-faktor tersebut berubah, kurva penawaran akan
bergeser.
D. Penggabungan Penawaran Dan Permintaan
1.
Ekuilibrium
Satu titik dimana kurva penawaran dan permintaan
sling berpotongan dinamakan Ekuilibrium. Pada harga Ekuilibrium, kuantitas
barang yang ingin dapt di beli pembeli tepat
sama dengan kuantitas yang ingin dan dapat di jual oleh penjual.Fenomena
ini begitu kuat sehingga kadang-kadang disebut sebagai hukum penawaran dan
permintaan. Harga barang menyesuaikan diri untuk membawa penawaran dan
permintaan barang tersebut pada keseimbangan.
2.
Tiga
langkah untuk menganalisis perubahan ekuilibrium
Sejauh
ini, kita telah melihat bagaimana penawaran dan permintaan secara bersama-sama
menentukan ekuilibriumpasar. Jika sebuah peristiwa(event) menggeser salah satu
kurva tersebut, ekuilibrium pasar akan berubah.Analisis terhadap perubahan
tersebut dinamakan comparative statics karena analisis ini melibatkan
pembandingan atas dua situasi statis ekuilibrium lama dan baru.
Analisis pengaruh beberapa peristiwa
terhadap pasar dilakukan melalui tiga tahap yaitu:
1.
Putuskan apakah sebuah
peristiwa menggeser kurva penawaran atau kurva permintaan (atau mungkin
keduanya).
2.
Putuskan kearah mana
kurva bergeser.
3.
Gunakan diagram
penawaran dan permintaan untuk melihat bagaimana pergeseran tersebut mengubah
ekuilibrium.
Contoh: Perubahan
Permintaan
Misalkan,
pada satu musm panas udara begitu menyengat. Bagaimana peristiwa ini
mempengaruhi pasar es krim?
Jawab:
Udara
panas mempengaruhi kurva permintaan dengan mengubah selera orang terhadap es
krim.Artinya, cuaca mengubah jumlah es krim yang ingin di beli pada harga
tertentu.Kurva penawaran tidak berubah karena cuaca tidak mempengaruhi secara
langsung perusahaan yang menjual es krim.
3. Pergeseran
Kurva versus Pergerakan Sepanjang Kurva
Secara ringkas, sebuah pergeseran
dalam kurva penawaran disebut sebagai perubhan dalam penawaran, dan sebuah
pergeseran dalam kurva permintaan disebut sebagai perubahan dalam permintaan.
Pergerakan sepanjang kurva penawaran yang tetap disebut sebagai perubahan dalam
kuantitas yang ditawarkan, dan pergerakan sepanjang kurva permintaan yang tetap
disebut sebagai perubahan dalam kuantitas yang diminta.
Contoh: Perubahan dalam
Penawaran
Misalkan
bahwa,selama musim panas lainnya, sebuah gempa bumi telah merusak sebagian
pabrik –pabrik es krim. Bagaimana peristiwa ini mempengaruhi pasar es krim?
Jawab:
Gempa
bumi mempengaruhi kurva penawaran. Dengan menurunkan jumlah penjual,gempa bumi
mengubah jumlah es krim yang diproduksi dan dijual pada tingkat harga tertentu.
Kurva permintaan tetap tidak berubah karena gempa bumi tidak secara langsung
mengubah jumlah es krim yang ingin dibeli oleh para konsumen.
Contoh: Perubahan Kurva
Penawaran dan Permintaan
Misalkan
bahwa udara panas dan gempa bumi terjadi pada waktu yang bersamaan. Untuk
menganalisis kombinasi kejadian ini,sekali lagi kita ikuti model tiga tahap:
Jawab:
Kita
temukan bahwa kedua kurva harus bergeser. Udara panas mempengaruhi kurva
permintaan sebab kejadian ini menyebabkan jumlah es krim yang ingin di beli
masyarakat meningkat pada harga tertentu. Pada saat yang bersamaan, gempa bumi
mengubah kurva penawaran karena kejadian ini mengubah jumlah es krim yang ingin
dijual penjual pada harga tertentu.
D.
Kesimpulan
: bagaimana harga mengalokasikan sumber daya
Bab
ini telah menganalisis penawaran dan permintaan dalam sebuah pasar tertentu.
Meskipun pembahasan kita berpusat disekitar pasar es krim, pelajaran yang
diberikan disini juga berlaku pada sebagian besar pasar lainnya.Karena
penawaran dan permintaan merupakan fenomena ekonomi yang sangat menonjol,model
penawaran dan permintaan merupakan alat analisis yang sangat berguna.Penawaran
dan permintaan secara bersama-sama menetapkan harga berbagai barang dan jasa
dalam perekonomian: selanjutnya, harga merupakan petunjuk yang menuntun
pengalokasian sumber-sumber daya.
Sebagai
contoh,perhatikan alokasi tanah dengan pemandangan pantai yang indah.Karena
luas tanah tepi pantai terbatas,tidak semua orang dapat menikmati kemewahan
tinggal di tepi pantai . Siapa yang dapat memperoleh sumber daya tanah
berpemandangan indah ini? Jawabannya adalah siapapun yang bersedia membayar
harganya. Harga tanah di tepi pantai terus melakukan penyesuaian sampai
kuantitas tanah yang diminta tepat sama dengan kuantitas yang ditawarkan. Dengan
demikian, dalam perekonomian pasar, harga merupakan mekanisme untuk melakukan
perimbangan atas sumber-sumber daya yang terbatas.
0 Comments:
Subscribe to:
Posting Komentar (Atom)